Panjang saluran pencernaan manusia (dari kerongkongan – lambung – usus – dubur) 6 kali tinggi badan (sekitar 10 m). Dalam jangka waktu panjang, usus akan dikotori sisa makanan yang tak terbuang (termasuk makanan yang mengandung sumber penyakit). Beratnya berkisar 3 - 11 kg, yang membusuk dan mengeluarkan zat beracun di dalam usus kita. Zat racun / toksin ini terserap usus kita dan menjadi sumber segala penyakit yang sangat berbahaya. Harvey W Kellog seorang dokter terkemuka telah meneliti usus besar 22.000 pasien, ternyata belum pernah menemukan usus besar dalam kondisi normal, sehingga dari hasil penelitian bisa disimpulkan bahwa 90% segala penyakit saat ini bermula dari usus besar.
Para dokter percaya bahwa toksin yang terkumpul dalam tubuh dan bukannya kuman adalah penyebab utama datangnya penyakit. Bakteri dan patogen hanya berdampak ketika kita terlalu banyak sisa-sisa pembuangan di dalam tubuh. Hal itu menyebabkan kita lemah dan kurangnya daya tahan tubuh.
Dalam waktu yang tidak lama toksin/racun akan dapat menemukan jalan masuk ke dalam darah, dan menyerang 3 (tiga) fungsi toksifikasi;
1. Sistem Pencernaan (perut, isi perut, usus besar)
2. Sistem Endokrin (kelenjar pituary, kelenjar adrenal, kelenjar tiroid/gondok, kelenjar pankreas dan kelenjar seks)
3. Sistem Penyaringan (hati, kulit, rahim dan ginjal)
Penyerangan tersebut akan melemahkan badan yang menyebabkan Anda mudah sakit, lesu, lemah dan terjadi penuaan dini, mempengaruhi fungsi sistem pencernaan, membahayakan kesehatan dan dapat menyebabkan sakit yang serius dalam jangka panjang. Para dokter percaya bahwa toksin-toksin yang terkumpul didalam tubuh adalah penyebab utama datangnya penyakit bukannya kuman-kuman. Bakteri atau kuman-kuman hanya berdampak ketika terlalu banyak sisa-sisa pembuangan (toksin) didalam tubuh kita sehingga menyebabkan tubuh kita lemah dan daya tahan tubuh menurun.
Makanan yang dimakan tiap hari akan meninggalkan sisa pada permukaan dinding usus. Tumpukan sisa makanan mengendap dari waktu ke waktu yang akan menyebabkan toxid (bahan beracun). Selanjutnya toxid (bacteri, fungi, dan parasit) akan lepas ke dalam sistem peredaran darah sehingga menghasilkan toxin(racun) dalam darah.
Para Ahli Menyatakan sbb;
1. Nabi Muhammad SAW bersabda “Sumber dari segala penyakit adalah perut, perut adalah gudang penyakit dan berpuasa itu obat.” (H.R. Muslim)
2. Sir Arbuthnot Lane,M.D – London: “Saya telah mengalami bahwa banyak kasus pembedahan dapat dihindari dengan cara mencuci usus, karena 90% dari penyakit manusia di masa kini disebabkan oleh usus yang kotor dan tidak berfungsi dengan normal.”
3. Dr.Norman Walker,Dsc, Phd – USA: “Cuci usus akan menghilangkan sembelit, rasa lesu, penyakit lemah pencernaan, sakit sendi, sakit pinggang, perut kembung, kencing manis, dan lain-lain.”
4. Henry B Beyler seorang Doktor di USA telah membuat 4 (empat) kesimpulan dari pengalaman beliau dibidang kesehatan selama 55 (lima puluh lima) tahun:
- Penyebab segala penyakit bukan dari bakteri, melainkan racun/toksin yang berawal dari keracunan makanan. Toksin/racun ini menyebabkan rusaknya sel tissu sehingga terjangkit bakteri.
- Dalam banyak kasus penggunaan obat untuk penyembuhan penyakit berbahaya, efek samping dari obat tersebut dapat membawa kematian.
- Makanan organik adalah pilihan terbaik untuk mengusir penyakit dan menguatkan tubuh.
- Naturopati memadukan teori dan praktik pemahaman pengobatan alami, manusia mengalami sakit karena toksin yang terkumpul secara terus-menerus di dalam tubuh.
Makanan yang kita konsumsi setiap hari pada dasarnya terdiri dari 2 jenis yakni nutrisi/gizi yang diperlukan oleh tubuh dan toksin yang merusak tubuh. Sebagian toksin akan dibuang melalui ginjal (saluran urine berupa kencing), usus (dubur berupa tinja), rahim (berupa darah kotor) dan kulit (berupa keringat). Namun masih banyak toksin yang tertinggal dan melekat kuat pada sel saluran pencernaan usus, organ tubuh, kelenjar, urat nadi, pembuluh vena dan beredar dalam darah. Toksin tersebut menjadi kerak yang mempersempit saluran pencernaan dan mempersempit serta memperkeras saluran peredaran darah, mengakibatkan penyakit komplikasi yang kronis dan menahun. Toksin inilah yang akan menyebabkan berbagai penyakit.
Jika toksin mengendap di usus akan merusak sistem pencernaan dan menimbulkan penyakit pencernaan maag, tukak lambung, infeksi usus. Apabila toksin berada dalam HATI akan menyebabkan penyakit hati dan pengerasan hati (HEPATITIS).
Jika toksin terus berada di dalam darah akan mengeraskan dan menyempitkan saluran darah (ATHEROSKLEROSIS) menyebabkan jantung koroner.
Jika terus berada dalam PARU-PARU akan menghasilkan lendir dan gejala ASMA.
Jika sistem Filterisasi tubuh (HATI-GINJAL-RAHIM)) tidak berfungsi normal maka toksin tersebut akan dikeluarkan melalui kulit menyebabkan berbagai macam PENYAKIT KULIT yang menjijikkan.Bagi penderita diabetes ini paling menakutkan karena amputasi hampir pasti harus dilakukan pada anggota tubuh yang terinfeksi.
Jika toksin terus berada di dalam GINJAL akan menyebabkan BATU GINJAL dan kerusakan ginjal selanjutnya akan menyerang pankreas.
Apa yang terjadi jika PANKREAS diserang toksin? Sistem hormon akan terganggu, hormon insulin menjadi tidak normal dan menyebabkan penyakit DIABETES MELITUS, HAID TAK NORMAL, MENOPAUSE DINI, GONDOK
Setiap manusia pasti mengandung toksin tersebut di atas sesuai usia manusia masing-masing. Jika usia manusia 40 tahun maka kita harus mengeluarkan seluruh toksin tersebut dari dalam tubuh, sering dikenal dengan DETOKSIFIKASI.
Mengapa Anda membiarkan sampah bertahun-tahun di dalam tubuh Anda? KELUARKAN TOKSIN dari dalam tubuh Anda supaya sehat.
Apakah Manfaat Setelah Melakukan Colon Cleansing?
Sistem metabolisme tubuh dan sistem hormon kembali normal, sel tubuh akan menghasilkan bioenergi yang memancar keluar melalui wajah dan kulit Anda. Wajah dan kulit Anda menjadi lebih halus, lembut dan bercahaya. sehingga Anda tampak lebih muda dan cantik. Inilah yang disebut INNER BEAUTY.
TEH HERBA “Orang Kampung” merupakan warisan turun temurun dari beberapa generasi, terjamin efektif bila dikonsumsi sesuai petunjuk. Produk ini bebas bahan kimia dan tanpa bahan pengawet karena dirumus dari daun teh istimewa dan bermutu tinggi.
TEH HERBA “Orang Kampung” juga bermanfaat untuk:
- Mengurangi tekanan darah tinggi
- Menghilangkan racun dari tubuh
- Memperbaiki saluran pencernaan
- Anti Septik alami dan memiliki analgesik
- Memperlancar Peredaran Darah
- Mengurangi Kadar Kolesterol dalam darah
- Mengurangi Kandungan gula dalam darah
“Pencernaan yang kotor adalah sumber berbagai penyakit. Dan darah kotor pun disebabkan karena pencernaan yang kotor, maka disunnahkan untuk berbekam. Namun yang sulit adalah mendapatkan suatu produk yang mampu membersihkan pencernaan secara efektif dengan harga yang murah dan terjangkau semua lapisan masyarakat. Alhamdulillah dengan adanya TEH HERBA “Orang Kampung” terjawab sudah. Dengan meminum TEH HERBA “Orang Kampung” , Body’s Clock manusia pun berubah menjadi lebih sehat, yaitu proses BAB yang lancar pada jam 05.00 – 07.00 pagi.”
Produk | Qty | Harga Satuan (Rp) | Total (Rp) |
Teh Herba Orang Kampung | 2 box | 110,000 | 220,000 |
Teh Herba Orang Kampung | 4 box | 80,000 | 320,000 |
- 1 box = 15 sachet untuk pemakaian selama 7 sampai 15 hari
- Disarankan agar menimbang berat badan, mengukur tensi darah dan kadar gula darah sebelum mengonsumsi Teh HERBA "Orang Kampung" agar bisa melihat manfaatnya secara lebih nyata.
Masukkan 1 sachet Teh HERBA "Orang Kampung" dalam 1 gelas air panas mendidih (bukan air dari dispenser) dan tidak direbus. Tutup dan diamkan selama 5 - 10 menit untuk proses pelarutan yang sempurna. Konsumsi 2 kali sehari setelah makan siang dan makan malam.
Bersihkan pencernaan Anda dengan Teh HERBA "Orang Kampung" agar hidup menjadi lebih sehat.
*Artikel ini disunting dari berbagai sumber